Kalau ngomongin gaya Tom Lembong, pasti yang kepikiran pertama adalah sosok pria yang selalu tampil rapi, modern, dan punya aura profesional yang nggak berlebihan. Saya sendiri sempat beberapa kali kepo sama cara dia mix and match outfit-nya—karena jujur, tampil news keren tapi tetap simple itu nggak gampang, apalagi buat pria yang punya aktivitas super padat kayak dia. Di artikel ini, saya bakal ngobrol santai tentang gimana sebenarnya gaya Tom Lembong itu, dan kenapa wikipedia saya merasa banyak pelajaran fashion yang bisa kita ambil buat diri sendiri.
Tom Lembong: Siapa dan Kenapa Gaya Fashionnya Layak Jadi Panutan?
Sebelum masuk ke detail gaya, mungkin ada yang belum tahu siapa sih Tom Lembong itu? Dia ini mantan Menteri Perdagangan Indonesia dan sekarang aktif di berbagai dunia bisnis dan investasi. Dari yang saya ikuti di media dan acara publik, Tom Lembong bukan cuma jago dalam urusan ekonomi, tapi juga dikenal dengan penampilan yang selalu oke dan mudah dikenali.
Nah, yang bikin saya tertarik adalah, dia nggak pakai gaya yang norak atau terlalu formal banget. Malah, gaya dia itu terkesan casual, tapi rapi dan punya sentuhan elegan. Ini yang kadang susah kita temui, karena banyak orang berpikir kalo penampilan profesional itu harus kaku dan membosankan. Tapi Tom Lembong berhasil nge-blend kedua sisi ini.
Ciri Khas Gaya Tom Lembong yang Bisa Kamu Tiru
Dari pengamatan saya, ada beberapa hal yang paling mencolok dari gaya Tom Lembong, dan ini bisa banget jadi inspirasi buat kamu yang pengen tampil profesional tapi tetap santai.
1. Pilihan Warna Netral dan Elegan
Kalau perhatiin, Tom Lembong sering banget pakai warna-warna netral seperti biru navy, abu-abu, putih, dan hitam. Warna-warna ini memang aman, tapi kalau dipadu padankan dengan tepat, hasilnya bisa jauh dari kata membosankan. Saya pernah coba pakai setelan abu-abu kayak dia, dan jujur, itu langsung bikin penampilan lebih mature dan kalem tanpa terkesan “berusaha banget.”
2. Kemeja Polos dan Jaket Blazer Casual
Salah satu ciri paling khas adalah kemeja polos yang dia padukan dengan blazer casual. Tapi blazer-nya nggak yang terlalu formal dengan bahan kaku, melainkan lebih ke yang bahan ringan dan pas badan. Ini bikin kesannya lebih santai tapi tetap sopan.
Saya sempat belajar dari gaya ini dan coba mix blazer biru tua dengan kemeja putih polos—hasilnya cocok banget buat meeting yang nggak terlalu resmi tapi tetap harus menunjukkan profesionalitas.
3. Celana Chino sebagai Pengganti Celana Formal
Tom Lembong nggak selalu pakai celana bahan formal. Kadang dia memilih celana chino yang modelnya lebih casual tapi tetap rapi. Celana chino ini menurut saya solusi banget buat yang pengen tampil stylish tapi nggak terlalu kaku.
Tips Praktis Menerapkan Gaya ala Tom Lembong dalam Kehidupan Sehari-hari
Oke, sekarang saya mau sharing beberapa tips sederhana yang saya pakai sendiri supaya bisa adaptasi gaya Tom Lembong tanpa harus keluar budget besar atau bingung harus beli apa.
1. Investasi Kemeja Putih Berkualitas
Percaya deh, punya kemeja putih polos yang kualitasnya oke itu kaya punya “senjata rahasia.” Saya pernah salah beli kemeja murah, eh jadi cepat kusut dan bahan nggak nyaman, akhirnya males pakai. Jadi, coba cari yang bahannya adem dan gampang setrika. Ini bisa jadi andalan buat dipadukan dengan blazer atau celana apapun.
2. Pilih Blazer yang Fit di Badan
Kalau kamu punya blazer, jangan asal pilih yang kebesaran atau terlalu kecil. Blazer yang pas badan bikin kamu langsung terlihat lebih rapi dan percaya diri. Saya pernah nekat pakai blazer jadul yang agak longgar, dan hasilnya malah jadi kayak mau ke kostum ulang tahun.
3. Coba Celana Chino dengan Warna Netral
Kalau biasanya kamu cuma punya celana jeans atau bahan biasa, coba deh tambahin celana chino warna navy atau coklat muda. Celana ini mudah banget dipadukan dengan berbagai atasan dan bikin look kamu langsung naik kelas.
4. Sepatu Loafers atau Derby untuk Kesempurnaan
Nah, ini juga penting banget! Sepatu yang pas bisa banget nentuin keseluruhan penampilan. Tom Lembong biasanya pakai sepatu yang simple, kayak loafers atau derby shoes yang warna gelap. Saya pribadi suka banget pakai loafers karena nyaman dan gampang dipake buat berbagai acara.
Kesalahan Saya Saat Mencoba Gaya Tom Lembong dan Pelajaran Berharga
Waktu pertama coba gaya ala Tom Lembong, saya malah pernah salah beli blazer yang bahannya terlalu tebal buat iklim tropis di Indonesia. Jadi, rasanya gerah dan bikin gerak jadi nggak bebas. Pelajaran penting yang saya dapet: selain style, kenyamanan itu harus jadi prioritas, apalagi kalau kamu aktivitasnya padat.
Selain itu, saya pernah coba mix warna yang terlalu ngejreng, hasilnya malah nggak enak dilihat dan jadi nggak natural. Nah, ini bikin saya sadar pentingnya memilih warna netral dan simpel seperti yang Tom Lembong lakukan.
Kenapa Gaya Tom Lembong Cocok untuk Profesional Muda Masa Kini?
Di zaman sekarang, saya rasa gaya Tom Lembong itu sangat relevan buat kamu yang pengen tampil keren tapi nggak mau terkesan kaku atau terlalu formal. Apalagi buat yang kerja di startup, bisnis, atau sektor yang lebih fleksibel, tampil santai tapi tetap punya aura profesional itu penting banget.
Dengan gaya yang sederhana tapi elegan, kamu nggak cuma tampil menarik tapi juga bisa lebih percaya diri menghadapi berbagai situasi kerja, meeting, atau bahkan event semi formal.
Penutup: Gaya Tom Lembong Bukan Sekadar Fashion, Tapi Sikap
Kalau dipikir-pikir, gaya Tom Lembong itu sebenarnya bukan cuma soal pakaiannya aja. Lebih dari itu, gaya dia mencerminkan sikap: profesional, simpel, tapi tetap pede dan santai. Jadi, kalau kamu mau coba tiru gaya ini, jangan cuma fokus ke outfit, tapi juga mindset dan cara kamu membawa diri.
Saya sendiri terus belajar dan sesekali gagal, tapi yang penting nikmatin prosesnya dan jangan takut bereksperimen. Siapa tahu, gaya kamu yang terinspirasi dari Tom Lembong ini bisa bikin kamu makin pede dan sukses!
Baca Juga Artikel Ini: Prague: A Timeless City of Culture, History, and Charm