Sejak pertama kali mendengar tentang Chery E5, saya langsung penasaran. Sebagai seorang yang selalu mengikuti perkembangan otomotif, terutama mobil listrik, Chery E5 menarik perhatian saya. Dengan harga yang kompetitif dan teknologi yang menjanjikan, mobil ini seolah menjadi jawaban bagi mereka yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Setelah melakukan riset dan akhirnya mendapatkan kesempatan untuk mengujinya, saya ingin berbagi pengalaman saya dengan Anda. Apakah Chery E5 benar-benar sebaik yang dikatakan? Ataukah hanya sekadar tren sementara? Mari kita telusuri bersama.
Desain Eksterior: Futuristik dan Memikat
Begitu melihat Chery E5 untuk pertama kalinya, kesan pertama saya adalah “wow”. Desainnya modern dengan garis-garis tegas yang memberikan kesan dinamis. Lampu depan LED dengan desain tajam menambah kesan agresif pada mobil ini. Bagian belakangnya juga tak kalah menarik dengan desain lampu yang menyatu dengan garis bodi, memberikan kesan lebar dan stabil.
Ukuran mobil yang kompak membuatnya ideal untuk digunakan di perkotaan dengan lalu lintas padat. Namun, meskipun ukurannya tidak sebesar SUV pada umumnya, ruang kabinnya tetap terasa luas dan nyaman Chery indonesia.
Interior: Nyaman dan Teknologi Canggih
Masuk ke dalam kabin, kesan pertama saya adalah kenyamanan. Kursi yang ergonomis dengan material berkualitas tinggi membuat perjalanan jauh terasa menyenangkan. Dashboard digital dengan layar sentuh besar memudahkan pengoperasian berbagai fitur. Sistem infotainmentnya juga responsif dan mudah digunakan.
Salah satu fitur yang saya sukai adalah sistem audio premium yang menghasilkan suara jernih dan detail. Cocok untuk Anda yang gemar mendengarkan musik selama perjalanan.
Performa: Tenaga Listrik yang Responsif
Chery E5 dibekali dengan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 208 hp dan torsi 288 Nm. Dengan akselerasi 0-100 km/jam dalam 7,2 detik, mobil ini cukup responsif untuk ukuran mobil listrik di kelasnya. Pengendalian mobil juga terasa stabil berkat sistem suspensi yang baik dan distribusi bobot yang merata.
Salah satu hal yang saya perhatikan adalah tingkat kebisingan yang rendah saat berkendara. Mobil ini hampir tidak menghasilkan suara mesin, memberikan pengalaman berkendara yang tenang dan nyaman.
Jarak Tempuh dan Pengisian Daya: Cocok untuk Kehidupan Sehari-hari
Dengan baterai berkapasitas 61 kWh, Chery E5 mampu menempuh jarak hingga 430 km dalam sekali pengisian daya menurut standar WLTP Oto. Dalam penggunaan sehari-hari, saya merasa cukup dengan jarak tempuh tersebut, bahkan untuk perjalanan jarak jauh.
Proses pengisian daya juga cukup praktis. Dengan menggunakan charger DC cepat, baterai dapat terisi dari 30% hingga 80% dalam waktu sekitar 28 menit. Sedangkan untuk pengisian penuh menggunakan charger AC, memerlukan waktu sekitar 8 jam
Fitur Keamanan dan Bantuan Pengemudi: Lengkap dan Modern
Chery E5 dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan dan bantuan pengemudi terkini. Mulai dari sistem pengereman darurat otomatis, lane departure warning, hingga adaptive cruise control. Fitur-fitur ini sangat membantu dalam menjaga keselamatan selama berkendara, terutama di jalan tol atau kondisi lalu lintas yang padat.
Salah satu fitur yang saya sukai adalah kamera 540° yang memberikan pandangan menyeluruh di sekitar mobil. Fitur ini sangat membantu saat parkir atau manuver di ruang sempit
Harga dan Varian: Sesuai dengan Kebutuhan
Chery E5 hadir dalam beberapa varian dengan harga yang bervariasi. Varian Pure dibanderol mulai dari Rp 369,9 juta, sedangkan varian tertinggi dibanderol hingga Rp 404,9 juta Dengan harga tersebut, Chery E5 menawarkan nilai yang kompetitif dibandingkan dengan mobil listrik lain di kelasnya.
Selain itu, Chery juga menawarkan berbagai promo dan paket kredit yang menarik, memudahkan konsumen untuk memiliki mobil listrik ini.
Kelebihan dan Kekurangan Chery E5
Kelebihan:
Desain modern dan futuristik: Membuat mobil ini tampil beda di jalanan.
Performa responsif: Akselerasi cepat dan pengendalian stabil.
Fitur keamanan lengkap: Memberikan rasa aman selama berkendara.
Harga kompetitif: Membuat mobil listrik ini terjangkau bagi banyak kalangan.
Kekurangan:
Kapasitas baterai standar: Meskipun cukup untuk penggunaan sehari-hari, beberapa kompetitor menawarkan kapasitas baterai lebih besar.
Waktu pengisian penuh cukup lama: Pengisian menggunakan charger AC memerlukan waktu sekitar 8 jam.
Pilihan Tepat untuk Mobil Listrik Pertama Anda
Setelah mencoba dan merasakan langsung pengalaman berkendara dengan Chery E5, saya merasa mobil ini merupakan pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin beralih ke kendaraan listrik. Dengan desain menarik, performa handal, dan harga yang kompetitif, Chery E5 menawarkan nilai lebih dibandingkan dengan mobil listrik lain di kelasnya.
Bagi Anda yang sedang mencari mobil listrik pertama, Chery E5 layak dipertimbangkan. Dengan berbagai fitur canggih dan harga yang terjangkau, mobil ini siap menemani perjalanan Anda menuju masa depan yang lebih hijau.
Pengalaman Berkendara Sehari-hari: Dari Kota hingga Tol
Jujur, pengalaman pertama saya mengendarai Chery E5 itu campur aduk antara penasaran dan deg-degan. Bayangkan saja, ini mobil listrik pertama yang benar-benar saya kendarai di jalan raya. Awalnya, saya agak takut soal jarak tempuh baterai dan kemampuan akselerasinya saat menyalip kendaraan lain. Tapi begitu menyalakan mobil, heningnya kabin langsung bikin lega. Tidak ada suara mesin yang bising, hanya deru roda di aspal—rasanya seperti mobil melayang di jalan.
Saat melewati jalan perkotaan, akselerasinya responsif banget. Kadang saya spontan menekan pedal gas lebih dalam hanya untuk ngerasain torsi instan yang ditawarkan motor listriknya. Rasanya beda banget sama mobil bensin. Mobil ini bisa banget buat manuver di lalu lintas padat, karena sistem suspensi dan kemudi terasa stabil. Bahkan, saat saya harus memutar di jalan sempit, kamera 540° benar-benar menolong. Kalau nggak ada fitur itu, mungkin saya bakal nyenggol trotoar.
Di jalan tol, performa Chery E5 makin terasa. Kecepatan stabil di 100-120 km/jam nggak bikin mobil terasa goyah. Adaptive cruise control yang ada juga bikin perjalanan panjang lebih santai, nggak capek terus-terusan ngerem atau gas. Tapi satu hal yang saya sadari: baterai cepat menurun kalau kita sering injak pedal terlalu agresif. Jadi, ada pelajaran penting di sini—kalo pengen jarak tempuh maksimal, perlu mengatur gaya berkendara lebih smooth.
Tips Praktis Mengoptimalkan Penggunaan Chery E5
Berdasarkan pengalaman saya, ada beberapa tips yang cukup membantu buat pemilik Chery E5:
Manfaatkan Mode Berkendara
Chery E5 punya beberapa mode berkendara, termasuk Eco dan Normal. Mode Eco membantu menghemat baterai, cocok banget buat perjalanan dalam kota. Tapi jangan kaget kalau akselerasinya terasa agak lambat. Mode Normal cocok kalau butuh respons cepat, misal saat menyalip.Gunakan Charger DC untuk Perjalanan Panjang
Kalau ada rencana road trip, pastikan cari stasiun pengisian cepat DC. Waktu pengisian hanya sekitar 28 menit dari 30% ke 80%, jauh lebih cepat dibanding AC biasa. Saya pernah coba AC di rumah, hasilnya harus nunggu semalaman, lumayan menguji kesabaran.Perhatikan Temperatur Baterai
Baterai mobil listrik sensitif terhadap suhu. Saat saya parkir di bawah terik matahari lama-lama, indikator baterai turun sedikit lebih cepat saat start. Jadi, sebisa mungkin parkir di tempat teduh atau gunakan sunshade untuk menjaga baterai tetap optimal.Manfaatkan Fitur Rekuperasi
Chery E5 punya sistem regenerative braking yang bisa “mengisi” baterai sedikit saat pengereman. Awalnya saya agak bingung, tapi begitu terbiasa, ini membantu banget buat efisiensi energi, terutama di jalan kota yang sering stop-and-go.
Baca juga fakta seputar : Automotif
Baca juga artikel menarik tentang : Mazda Hatchback: Kombinasi Sempurna antara Estetika dan Fungsionalitas 2025