Kisah Singkat Perjuangan 5 Nabi Ulul Azmi Yang Dapat Diteladani

Teladan, 5 Rasul yang Bergelar Ulul Azmi Beserta Kisah dan Mukjizatnya

Sebenarnya jumlah para Nabi dan Rasul di dunia ini ada banyak, namun tidak satupun yang mengetahuinya kecuali Allah SWT.

Mengenai jumlah Nabi dan Rasul ini, Allah SWT berfirman dalam Al-Quran Surah Al-Mu’min ayat 78, yang artinya “Kami telah mengutus beberapa utusan sebelum engkau, diantara mereka itu ada yang telah Kami ceritakan kepadamu, dan ada pula yang tidak Kami ceritakan kepadamu, dan ada pula yang tidak Kami ceritakan kepadamu.”

Dalam Al-Quran terdapat 25 Nabi yang dikisahkan dan wajib dipercayai. Kemudian dari 25 Nabi itu, ada 5 Nabi yang memiliki kelebihan yang istimewa. Kelima Nabi itu dinamai Ulul Azmi. Yang dimaksud dengan Nabi Ulul Azmi ini adalah para Nabi yang memiliki ketabahan luar biasa dalam menghadapi cobaan dan ujian.

Ketika para Nabi Ulul Azmi ini mendapat hinaan, cacian, bahkan ancaman pembunuhan, mereka tetap sabar menghadapinya. Untuk lebih jelasnya, simak kisah singkat perjuangan 5 Nabi Ulul Azmi yang dapat diteladani :

  • Nabi Nuh As

Allah SWT mengutus Nabi Nuh untuk kaum Bani Rasib, kaum yang sulit diajak beriman kepada Allah SWT. Mereka menyembah patung atau berhala, termasuk anak dan istri Nabi Nuh yang turut membangkang, yaitu Ka’nan dan Wali’ah.

Kemudian kaum itu diberi azab oleh Allah berupa kekeringan dan mandulnya kaum perempuan selama empat puluh tahun. Hal itu menyebabkan hancurnya ternak dan juga tanaman mereka. Hingga suatu saat Nabi Nuh diutus untuk membuat kapal besar sebagai tempat penyelamatan.

Ketika membuat kapal, beliau masih dicaci bahkan dianggap gila karena tidak mungkin ada banjir besar.

Akhirnya, Nabi Nuh yang telah menahan kesabarannya itu pun berdoa supaya Allah melenyapkan kaumnya. Allah mengabulkan doanya dan seluruh kaumnya hanyut binasa ditelan banjir, termasuk anak istrinya yang membangkang.

  • Nabi Ibrahim As

Terdapat beberapa keteladanan Nabi Ibrahim dalam menjalani amar ma’ruf nahi munkar. Pertama ketika mengajak kaumnya untuk meninggalkan berhala dan meminta menyembah Allah SWT.

Kala itu, beliau berupaya melakukan diskusi dan dialog secara santun terlebih dahulu kepada kaumnya yang menyembah berhala, namun kaumnya tetap berpegang teguh pada keyakinannya, termasuk ayahnya yang tidak mau mengikutinya.

Hingga suatu hari, Nabi Ibrahim menghancurkan berhala-berhala itu dan hanya menyisakan satu berhala saja yang paling besar tetap utuh.

Tujuannya, supaya kaumnya bertanya siapa yang menghancurkan berhala-berhala tersebut. Beliau menjawab, sebenarnya patung besar itulah yang melakukannya, maka tanyakanlah kepada berhala itu, jika berhala itu dapat berbicara. Tentunya hal itu mustahil karena berhala tidak dapat berbicara.

Kedua, kesabaran beliau ketika mendapat perintah untuk menyembelih Nabi Ismail, anak kesayangannya. Nabi Ibrahim begitu patuh dan akhirnya diganti dengan domba dari surga.

Ketiga, keteladanan beliau ketika dibakar Raja Namrud. Nabi Ibrahim dengan kesabarannya dapat bertahan ditengah kobaran api, dan atas izin Allah api itu pun terasa dingin .

  • Nabi Musa As

Nabi Musa lahir ketika negerinya dipimpin oleh Raja Fir’aun yang sangat kejam. Ketika itu, Raja Fir’aun bermimpi diantara bayi laki-laki yang lahir di negerinya, kelak akan ada yang menghancurkan kekuasaannya, sehingga dia memerintahkan untuk membunuh setiap bayi laki-laki yang lahir.

Yukabad, Ibu Nabi Musa tidak ingin bayinya dibunuh, sehingga menghanyutkan bayinya di Sungai Nil. Ternyata Musa ditemukan oleh istri Fir’aun, kemudian Fir’aun mencari wanita untuk menyusui bayi temuannya itu. Allah SWT menyelamatkan Musa dengan kembali di persusuan Yukabad, ibu Musa.

Kemudian, Nabi Musa tumbuh cerdas dan tekun berdakwah. Beliau selalu berhadapan dengan para penyihir istana dan selalu ada mu’jizat yang menyertainya. Akhir dari perjuangan Nabi Musa adalah menyeberang di Laut Merah dan binasanya pasukan Fir’aun karena mukjizat tongkatnya yang dapat membelah lautan dan menutupnya kembali.

  • Nabi Isa As

Awal mula kisah keteladanan Nabi Isa adalah ketika beliau lahir dari seorang perempuan yang masih suci bernama Maryam. Maryam yang penuh kesabaran serta keikhlasan merawat Nabi Isa dimudahkan Allah SWT atas segala perlakuan masyarakat kepadanya.

Beliau dikarunai banyak mukjizat, seperti sudah dapat berbicara ketika masih bayi, serta mampu menyembuhkan orang buta dan berpenyakit kulit. Beliau diangkat menjadi Nabi pada usia 30 tahun kepada Bani Israil. Namun cobaan terus menghampirinya. Ketika itu ada salah satu pengikutnya yang berkhianat, namanya Yahuza.

Ketika Nabi Isa sedang bersembunyi dari serangan musuh, Yahuza melaporkan tempat tersebut dan berbalik menyerang Nabi Isa. Akhirnya, ketika beliau hendak ditangkap dan salib oleh pasukan musuh, wajah Yahuza berubah mirip dengan Nabi Isa lalu terbunuh di persaliban.

  • Nabi Muhammad SAW

Cerita keteladanan Nabi Muhammad SAW sangat banyak. Salah satu kisahnya yang penuh kesabaran yaitu ketika beliau bersama nenek pembenci Muhammad. Suatu hari, nenek itu yang penuh dengan kepayahan dan lemah karena memikul beban berat, dibantu oleh Nabi Muhammad SAW. Nenek pun senang hati menyambutnya.

Namun, sepanjang perjalanan nenek itu selalu memperingatkan pemuda yang membantunya supaya menjauhi Muhammad.

Beliau terus mendengarkan ocehan nenek itu dan tidak marah. Hingga akhirnya di penghujung jalan, nenek bertanya nama pemuda yang membantunya itu. Beliau pun menjawab “Muhammad”. Akhirnya, nenek pun masuk agama Islam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Post