Beberapa Point Penting Yang Bisa Dijadikan Referensi Untuk Cek Perkembangan Anak

Ilustrasi Faktor Biologis yang Memengaruhi Perkembangan Anak

Memiliki anak tentu dambaan dari seluruh pasangan suami istri. Kehadiran anak selalu menambah keceriaan di dalam rumah tangga. Namun demikian ada banyak hal yang harus dipahami saat memutuskan untuk memiliki seorang anak. Salah satunya yaitu dengan melakukan cek perkembangan anak secara berkala, sehingga orang tua bisa melihat apakah anak berkembang sebagaimana mestinya atau tidak. Akan tetapi ada banyak orang tua yang merasa kesulitan untuk melakukan pengecekan. Salah satunya karena tidak mengerti hal apa saja yang perlu dilakukan pengecekan secara maksimal sehingga tumbuh kembang anak dapat dimonitor dengan baik. Bagi yang memerlukan referensi cek perkembangan anak, berikut ini beberapa poin penting yang bisa dijadikan referensi.

Cek Berat Badan

Hal pertama yang sering kali dijadikan patokan untuk melihat gizi seorang anak cukup atau tidak yaitu dari berat badan anak tersebut. Banyak orang tua yang memonitor berat badan anak secara berkala. Bahkan kebanyakan merasa cemas jika anak terlihat sulit mengalami kenaikan berat badan. Karena umumnya anak yang sehat secara tidak langsung memiliki proporsi berat badan yang tepat dan sesuai.

Cek Tinggi Badan

Selanjutnya lakukan cek tinggi badan anak secara berkala setiap bulannya. Apalagi dari masa bayi hingga balita umumnya pertumbuhan tinggi badan anak cukup signifikan. Sehingga orang tua dapat melakukan pengukuran secara berkala dengan mudah dan melihat perbedaannya. Dengan melakukan pengecekan ini maka orang tua dapat melihat apakah anak tumbuh normal atau tidak.

Cek Lingkar Kepala

Banyak yang tidak menyangka jika ternyata melakukan cek lingkar kepala tidak kalah penting dengan melakukan pengecekan untuk hal yang lainnya. Dengan mengecek lingkar kepala maka secara tidak langsung juga membantu untuk melihat perkembangan otak anak. Sehingga resiko adanya virus atau penyakit yang mungkin terjadi dapat dihindari.

Cek Aktivitas Motorik

Selanjutnya cek perkembangan anak juga bisa dilakukan melalui melakukan pengecekan aktivitas motoric anak. Perhatikan sejauh mana anak dapat melakukan seluruh gerakan motorik, baik itu secara kasar maupun secara halus. Sehingga dengan demikian maka orang tua dapat melihat apakah anak tumbuh dengan normal atau tidak. Aktivitas mana yang dapat dilakukan dengan mudah dan aktivitas mana yang belum dapat dilakukan anak. Dari sini akan lebih mudah untuk mendorong anak bertumbuh sesuai dengan usianya.

Cek Aktivitas Sensorik

Selain melakukan pengecekan motorik juga perlu untuk melihat aktivitas sensorik anak dalam menghadapi sesuatu. Sehingga orang tua bisa memahami sejauh mana perkembangan motorik anak berlangsung. Dari informasi tersebut orang tua juga dapat mengarahkan anak apabila ada perkembangan sensorik yang kurang sesuai atau dianggap lambat. Sehingga pertumbuhan motorik anak dapat berlangsung sesuai usianya.

Cek Aspek Sosialisasi

Terakhir, jangan lupa juga untuk melihat sejauh mana anak dapat bersosialisasi dengan kawan-kawan sebayanya. Ada beberapa anak yang mengalami kesulitan dalam hal ini. Sehingga sebagai orang tua harus memahami masalah tersebut lebih awal untuk mencari informasi jalan keluarnya.

Ternyata ada banyak poin cek perkembangan anak yang seharusnya diperhatikan oleh orang tua secara berkala. Terutama bagi anak balita yang memang dalam masa pertumbuhan penting. Jika ingin mengetahui apakah tumbuh kembang anak normal atau tidak, sebaiknya manfaatkan penggunaan informasi tumbuh kembang anak di Klikdoter.com. Selain mudah untuk digunakan dan tidak dipungut biaya, ada banyak informasi menarik yang akurat tentang tumbuh kembang si buah hati untuk dijadikan rujukan. Selamat mencobanya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Post